Jumat, 05 September 2014

LAPORAN JAVA IF DAN CASE



LAPORAN JAVA
{P.YUDHI}
1.        TUJUAN:
Siswa mampu membuat project java sederhana tentang if dan case dengan menggunakan netbeans.
2.        ALAT DAN BAHAN :
Komputer,PC,Laptop,notebook,netbook.
Aplikasi netbeans IDE 7.0.1.
3.        DASAR TEORI :
 Percabangan di dalam Java terdapat 2 macam, yaitu dengan memakai if dan switch. Percabangan if dipakai jika kita menginginkan suatu pernyataan itu dilakukan dengan syarat tertentu yang bernilai benar. Sintaks dari if adalah sebagai berikut:
 if (ekspresi_boolean){ Pernyataan1; }
Pernyataan1 akan dilakukan kalau ekspresi_boolean bernilai true. Percabangan if-else dipakai untuk mengeksekusi salah satu dari 2 pernyataan dari syarat tertentu yang pada pada if yang dapat bernilai benar atau salah. Sintaks dari if-else adalah sebagai berikut:
 if (ekspresi_boolean)
{ Pernyataan1; }else { Pernyataan2; }
Pernyataan1 akan dilakukan kalau ekspresi_boolean bernilai true. Kalau ekspresi_boolean bernilai false, maka Pernyataan2 akan dikerjakan. Percabangan else-if dipakai untuk memberikan kondisi tertentu pada bagian else. Sintaks dari else-if adalah sebagai berikut:
 If (ekspresi_boolean1)
{ Pernyataan1; } else if (ekspresi_boolean2) { Pernyataan2; }
 Ketika ekspresi_boolean bernilai false, maka alur program akan menuju ke bagian else. Selanjutnya Pernyataan2 diatas akan dikerjakan kalau ekspresi_boolean2 bernilai true. Percabangan switch dipakai pada saat kita ingin memberikan kondisi dengabeberapa syarat yang identik yang masing-masing mempunyai pernyataan yang berbeda-beda. Pada Java, nilai yang dilewatkan pada switch harus bertipe int, short, byte atau char. Sintaks dari switch adalah sebagai berikut:
switch (ekspresi) { case nilai1: Pernyataan1; break; case nilai2: Pernyataan2; break; default: Pernyataan3; }
Ketika ekspresi bernilai nilai1, maka alur program akan mengeksekusi Pernyataan1. Selanjutnya break menyebabkan alur program keluar dari daerah switch. Kalau ekspresi bernilai nilai2, maka alur program akan mengeksekusi Pernyataan2. Apabila ekspresi mempunya nilai yang tidak sama dengan nilai1 dan nilai2, maka alur program akan menuju ke bagian default dan kemudian mengeksekusi Pernyataan3.
SUMBER:(troublename.com/wp.../modul-pemrograman-lanjut-tif12a-modul4.pdf)

4.        CONTOH PROGRAM :
 1.
 2.

 3.
 4.

 5.
 6.



5.        STUDY KASUS :
 1. NILAI

2. BULAN


6.        ANALISIS :
1.        nilai
1.          import java.io = mengimport i/o .
2.          public class BILA4 = judul project.
3.           public static void main (String[] arg) throws IOException{
    BufferedReader in =  new BufferedReader(
    new InputStreamReader (System.in));=zona yang di dalamnya untuk menuliskan rumus project i/o.
4.          System.out.print("nilai :");
    Double grade=Double.parseDouble(in.readLine());=mengoutput nilai dengan variable double.
5.              if (grade <=50){
         System.out.println("so bad");  }
= memproses kondisi nilai jika nilai >= 50 dengan outputan “so bad”
6.          else if ((grade >=91) && (grade<=100)){ System.out.println("great");}
=kalau tidak memproses nilai jika nilai >=91 dan <=100 dengan outputan  “ great”.
2. bulan
1.     import java.io.*;= mengimport i/0.
2.          public class BILACASE6 {=judul project
3.          public static void main (String[] arg) throws IOException{
    BufferedReader in =  new BufferedReader(
    new InputStreamReader (System.in));
= zona yang di dalamnya untuk menuliskan rumus project i/o.
4.          System.out.print("bulan :"); int grade = Integer.parseInt(in.readLine());
=mengoutput  bulan dengan variable integer
5.          switch(grade){ case 1 :System.out.println("januari");break;
 case 2 : System.out.println("februari");break;
 = melakukan pemilihan dengan case yang di dahului switch dimana ketika memasukkan sebuah case yang kita input (2)/(1) akan mengoutput (“januari/februari”)
6.          default: System.out.println("sorry you'are error you know ?");
= tidak bisa menampilkan output selain yang kita inputkan tadi jadi ketika kita menjalankan selain input yang kita masukkan akan tidak bisa mengoutput karena ada default dan kita bisa member warning seperti di atas("sorry you'are error you know ?").

7.        KESIMPULAN :
di dalam else if artinya “kalau tidak”jadi bila kondisi terpenuhi maka aksi satu akan di kerjakan , tetapi kalau tidak (yaitu kondisi salah) aksi 2 yang akan di kerjakan. Sedangkan switch case  merupakan salah satu pernyataan kondisi dimana pernyataan lebih sering digunakan untuk menjalankan beberapa program yang telah di gabung /di padukan menjadi 1 program. Jadi untuk masalah lebih dari 2 kasus/lebih ,kontruksi case dapat menyederhanakan penulisan if,else if yang bertingkat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar